Sabtu, 10 Maret 2012

MACAM-MACAM MUNAFIK

                Pagi yang sejuk ini sembari merenggangkan otot-otot yang masih kaku membujur di tempat setia (kasur).suasana pun tak seperti biasa pada pagi ini. ku tatap mataku sambil melihat kaca jendela di tempat tidurku, ternyata yang biasanya mobil-mobil lewat tiap paginya dngan padat dan semrawut, kalo digambarkan seperti di ibukota jakarta itu namun tak separah di jakarta. terlihat agak sepi dan sunyi. ups... ya ampun ternyata pagi ini hari libur hampir lupa diriku ini.
               Yah itulah di gambaran pagi ku yang cerah itu, namun bukan berarti hatiku ini cerah seperti biasanyahampir, tapi tiap pagi  selalu dan selalu terpikirkan oleh kebiasaan buruk ini.sambil menggebu-gebu hati ini sehingga terdorong oleh sanubari yang selalu menyuruh-yuruh untuk melakukan perubahan itu. gimana pun,bagaimana pun, apa pun itu sekakan dalam pikiran ini selalu untuk merubahnya. namun kadang tak mampu juga untuk melakukan perubahan itu.
             Mengingat hadist rosulallah saw. yanga berbunyi "diantara tanda-tanda orsng munafiq ada 3 macam. pertama jika berkata bohong, kedua jika berjanji selalu mengingkari, dan jika dipercaya berkihianat" itulah kurang lebihnya arti dari sabda rosulallah saw itu. Namun di di sisi lain Rosulallah juga pernah bersabda "jika engkau pengin menetahui orang-orang munafik maka lihatlah dalam solat iss dan subuhnya jika dia itu malas melakukannya berjamaah maka ketahuilah bahwa dia termasuk orang-orang munafik".
                Nampaknya dua hadis ini yang selalu ada dalam pikiran ini yang selalu terbayangi dan terus terbayangi sampai hamba ini bisa menjalankan kedua hadis tersebut, namun tidaklah mudah dalam melakukan hal kebaikan ini.sembari berfikir dan terus berfikir dengan jeli. Dan ahirnya hati ini dapat menyimpulkan sedikit gagasan hati ini yang selalu terhantu-hantui hadist itu. Yah nampaknya perlu kita ketahui bahwa siksaan yang paling berat dihari kiamat nanti adalah orang-orang munafik.karena terkadang sifat ini sudah menempel pada kita namun karena kecongakan kita, kita pun tak sadar yang sudah terbuai olehnya .
           Mungkin nampaknya hal ini menjadi kajian khusus saya untuk lebih mendalami tanda dan ciri orang munafik itu. yang terkadang tanpa kita sadari ternyata sudah masuk dan mendarah daging ada kita semua. oleh karenak ini yuk kita selalu waspada diri untu menghindari perkara itu. sebenarnya orang  munafik itu ada dua macam yang harus kita ketahui. Yang partama ada kalanya munafik itu sebuah sifat kita, dan yang kedua munafik dalam perbuatan kita.
munafik perbuatan 
                Perlu diketahui munafik perbuata adalah hal yang mungkin lebih gampang diketahui kita, walau pada hakikatnya susah untuk ditebak. tapi seengganya sifat ini sering kita jumpai. misal ketika kita sedang memberi sebuah kepercayaaan kepada orang lain namun ketika sudah kita percaya ternyata dia berkhianat. dari situ kita bisa menebaknya bahwa dia adalah orang munafik.mungkin itulah gambaran untuk mengetahui orang munafik dalam hadis yang pertama itu. sejatinya hal idu mungkin bagi kita mudah untuk mengetaahuinya.
 munafik sifat
              Berbeda dengan yang awal, nampaknya untuk mengetahui munafik sifat ini sangat lah susah. dan mungkin hanya orang-orang dikhususkan oleh Allah sajalah yang dapat mengetahuinya. Sebab tanpa adanya hati yang suci itu nampaknya hal itu sangat sulit untuk mengetahuinya. bisa jadi diantara teman akrab kita itu terdapat orang munafik sifat. Hal ini pernah menimpa kepada Rosulallah, suatu ketika ada beberapa orang munafik mengaku sahabat rosul yang tujuan mereka adalah memata-matai gerak gerik orang muslim pada saat itu ketika akan akan menyebarkan islam. Mereka dengan sopan santunya kepada Rosul supaya beliau tidak mencurigai hal itu.
             Itulah kurang lebih yang pernah terjadi di zaman rosul. sampai-sampai sahabat pun tidak ada yang tahu tentang hal itu. becik ketitik olo ketelo, nampaknya peribahasa ini begitu laris dikalangan orang munafik. Yang pada akhirnya Rosul pun menceritakan hal itu pada para sahabatnya kalau dia adalah orang munafik. ahirnya terbongkarlah sudah sifat munafik kaum kafir itu yang mengaku menjadi pasukan setia orang islam itu. dan hanya orang orang yang hatinya bersihlah yang mampu mengetahi hal itu.
             Semoga Allah selalu menjaga kita semua dalam menjaga hati kita, yang pada hakikatnya hati kita ini adalah menolak perbuatan batl itu. namun apa boleh buat seharusnya sesuatu yang sudah terulang janganlah alasan sebagai hal kebiasaan. tapi seharusnya hal itu harus dijadikan pelajaran buat kita kedepannya nanti. biar tidak jatuh kedua kali kelubang yang sama. Jatuh satu kali namanya peringatan, jatuh dua kali dalam lubang yang sama namanya kurang hati-hati. dan jatuh tiga kali sampai seterusnya dalam lubang yang sama berarti mencari mati dalam lubang itu.



Tunisia,11 maret 2012

PERTEMUAN ANGGOTA DPR DAN WNI DI TUNISIA

              Layaknya seperti singa yang selalu ditakutin oleh kampungnya namun di adalah tak lebih dari seekor kambing ompong yang ingin selalu menunjukan kehebatannya dia antara para pengikut-pengikut setianya.di setiap mencari mangsanya selalu menggembar-gemborka kepada kampungnya nih saya adalah penguasa kalian yang pantas untuk kau sembah diriku, yah, tak lain itulah hegomini tentang kambing ompong yang mengaku dirinya singa yang selalu ditakuti oleh stiap mangsanya. mau berlebihan atau tidak bukan urusanmu tapi ini urusanku yang tak lebih dari seekor anjiang kehausan dalam padang pasir yang panas.
             mungkin ini adalah sebuah gambaaran buat para wakil rakyatku yang selalu unjuk gigi dan selalu bersumpah dengan mengiringi atas nama tuhan. nampanya ini menjadi hal yang lumrah dikalangan mereka yang sebagian besar hidupnya dicurahkan untuk duduk  bersantai2 di dalam ruangan ber-AC, dengan disandingi kursi-yang empuk yang bisa mereka rasakan setiap saatnya tanpa memikirkan rakyat yang bergelantungan di jembatan-jembatan bisu itu. sebuah gambaran inilah yang bisa kita rasakan dengan keadaan kita sekarang ini.salah benarnya ini sebuah realita dari hiruk pikuknya negara terkaya di jagat alam ini.
            setidaknya goresan ini mewakili secuil dari yang terbanyak dari pertemuan warga indonesia yang ada ditunisia saat kedatangan anggota DPR RI di KBRI tunisia, tepatnya pukul 19.30 waktu setempat, dimulainya acara tersebut semua perserta termasuk anggota DPR tersyahdu mendengar paparan perjuangan anggota KBRI tunis saat menjelang evakuasi di dua negara itu (libya dan tunisia) sampai mereka berhasil menyelamatkan warganya dihiruk pikuknya pertumpah darahan tanpa satu orang pun menjadi korban para penembak dan pengebom yang tidak jitu itu. layaknya seorang anak yang sedang mencari ibunya yang  hilang yang ahirnya anaknya ditemukan oleh seorang ibunya. yah ini adalah sebuah paparan wakil dari pak dubes tunisia sampai begitu terkagumya para tamu itu.
             menginjak acara kedua betapa lihainya mulut anggota DPR itu dengan begitu lembutnya dan omonganya sehingga menyihir semua pendengar sambil tercenguk2 lehernya. sungguh sopan sekali mereka menuturkan kata-katanya sembari menerangkan dan menceritakan tentang keadaan sebenarnya didalam tubuh DPR itu.
        Yah, mungki tidak heran bagiku mendengarkan sebuah ocehan-ocehan itu, dikiranya kami tahu tapi sebenarnya kam lebih paham apa yang engkau tau. tapi yah   begitulah ucapan adalah ucapan yamg tidak bisa dimakan dan dirasakan manis pahitnya dalam lidah.
menginjak acara ketiga para penonton-penonton yang sedang menonton DPR yang sedang duduk enaknya duduk dikursi sambil mencicipi nikmatnya makanan khas indonesia itu. Sebuah pertanyaan-pertanyaan pun mulai penonton lemparkan kepada mereka tak satupun unek-unek kami yang tak terocehkan kepada mereka. satu persatu pertanyaan itu muncul dari mulut-mulut mereka denga berbagai macam problematika pendidikan,ekonomi,kemanusiaan.Ah,, rasanya bukan DPR kalau mereka tidak bisa menjawab pertanayaan semua itu. dengan begitu enaknya dan begitu optimisnya layaknya mbah dukun yang pandai dengan mantra-mantranya. Satu pemahaman saya  yang tak bakalan saya lupakan dari mulut DPR itu, mereka lebih banyak mendiskusikan masalah-masalah dan merombak  UUD dibandingkan dengan sosialisasi dari sebuah kebijakan-kebijakan itu.
            Detik berjalan dengan istiqomahnya sampai pukul  22.00 tak terasa kami lewati sampai selesailah acara pertemuan kita dengan para anggota dewan DPR itu yang berjumlah 6 orang wanita. sabil foto-foto untuk mengenang momentum yang langka ini.



TUNISIA, 10 MARET 2012.